Seorang lelaki (suami) memang dalam kondisi tertentu boleh memukul Istrinya. Namun jika ia bisa menjalankan perannya dengan baik, bisa dipastikan ia tidak akan pernah memukul istrinya. Ya, lelaki yang baik pasti akan mengedepankan bimbingan dan pembinaan yang penuh kasih sayang, bukan melakukan tindak kekerasan.

Ketika istri berbuat kesalahan, hendaknya seorang suami terlebiu dahulu melakukan introspeksi, sudah seberapa baik ia memberikan didikan kepada istrinya. Jangan hanya bisanya mengorek-ngorek kesalahan istrinya. Sebab terkadang wanita itu melakukan kesalahan sebab memang ia belum tahu karena tidak diajari oleh suaminya.

Maka, wahai para suami sebelum engkau menyalahkan apalagi memukul istrimu, koreksi diri dulu sejauh mana engkau telah mendidiknya. Ingatlah bahwa tugas seorang suami itu tidak hanya memberi nafkah berupa materi, tapi yang lebih penting lagi adalah nafkah batin, termasuk pendidikan agama yang baik.

Tegurlah istri yang sudah berbuat salah itu dengan santun dan penuh kasih sayang. Karena wanita memiliki kepekaan hati dan mudah tersentuh dengan perhatian dan kelembutan.