Para kafilah beri kesan positif terhadap tuan rumah penyelenggaraan MTQN XXX

Loading

GOR Kadrie Oening Samarinda i menjadi venue utama MTQ Nasional Ke-30 Tahun 2024 (Foto: Kominfo Kaltim)

Samarinda – Sejumlah kafilah peserta Musabaqah Tilawati Qur’an (MTQ) Nasional XXX Tahun 2024 memberikan kesan positif terhadap tuan rumah Provinsi Kalimantan Timur sebagai penyelenggaraan ajang dua tahunan tersebut.

“Alhamdulillah, kami mewakili kafilah Provinsi Gorontalo memberikan apresiasi dan terima kasih atas terlaksananya MTQ Nasional ke-30, termasuk dalam memberikan pelayanan dan fasilitas yang terbaik dalam penyelenggaraan MTQ Nasional tahun ini, baik transportasi, fasilitasi venue lomba-lomba, maupun fasilitas lainnya,” kata Asrullah Safa di Samarinda, Rabu.

Asrullah mengakui penyelenggaraan MTQ Nasional (MTQN) XXX yang diselenggarakan Pemprov Kaltim selama enam hari ini luar biasa, baik saat pembukaan sampai penyelenggaraan.

“Kesan Kami, penyelenggaraan MTQN ke-30 tahun 2024 yang diselenggarakan Provinsi Kaltim adalah MTQN yang luar biasa,” ujar Asrullah Safa.

Hal senada juga disampaikan Tamamalia perwakilan kafilah Provinsi Maluku Utara. Ia mengatakan penyelenggaraan MTQN ke-30 yang di Provinsi Kaltim luar biasa baik saat penyambutannya, pelayanan transportasi, maupun fasilitas venue lomba hingga kegiatan lomba berjalan sangat baik.

“Untuk kami yang luar biasa adalah keramahan teman-teman dari Kaltim, walaupun dari segala sesuatunya pasti ada plus minusnya, tapi kalau untuk keramahannya sangat luar biasa, ibarat sesuatu itu sudah sangat bagus,” tutur Tamamalia.

Muhammad Saleh Goro dari kafilah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mengakui puas selama mengikuti kegiatan MTQN ke-30 di Kota Samarinda karena seluruh kegiatan teratur dan rapi.

“Kami juga diberikan pelayanan yang cukup baik dari panitia maupun LO dari DPMPD Kaltim, dan apa yang kami lihat dari penyelenggaraan MTQN ke-30 di Kota Samarinda sangat berkesan bagi kami,” katanya

Ia berharap ke depan bisa kembali ke Kota Samarinda yang sangat ramah, termasuk seluruh elemennya. “Kami tidak akan melupakan penyelenggaraan MTQN di sini, bersama Sungai Mahakam,” kata Muhammad Saleh Goro.

Share on whatsapp
Share on telegram
Share on twitter
Share on facebook
Share on pinterest
Share on print