Samarinda -Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Ekti Imanuel mengapresiasi acara yang digelar Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kaltim di Hotel Senyiur Samarinda, Selasa (26/11).
“Kita berharap doa bersama yang digagas Bawaslu Kaltim ini membawa dampak positif. Besok Pilkada serentak khususnya di Provinsi Kaltim harus berlangsung damai. Siapa pun yang menang harus dihormati, yang kalah juga harus berlapang dada, karena membangun Kaltim membutuhkan kebersamaan,” ujar Ekti usai acara doa bersama.
Ia mengatakan, kegiatan ini sebagai momentum penting untuk memperkuat komitmen seluruh pihak dalam menciptakan pemilihan yang damai dan berintegritas menjelang Pilkada serentak, pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota se-Kaltim.
Ekti menilai kinerja Bawaslu Kaltim dalam melakukan pengawasan sudah berjalan dengan baik. Meski demikian tetap meningkatkan kewaspadaan, terutama menjelang H pemilihan dianggap sebagai fase kritis.
“Kalau terkait pengawasan, saya menilai sudah bagus sejauh ini, pada hari H 27 November merupakan fase kritis hendaknya pengawasan harus lebih diperketat lagi untuk mencegah potensi pelanggaran,” katanya.
Ekti menambahkan, DPRD Kaltim siap mendukung segala upaya yang bertujuan menciptakan Pilkada yang demokratis, damai, dan berintegritas.
Untuk itu katanya pentingnya menjaga nilai-nilai demokrasi dan persatuan dalam setiap tahapan Pilkada. Diharapkan semua pihak, baik penyelenggara, peserta, maupun masyarakat, dapat menjalankan perannya dengan penuh tanggung jawab.
Untuk diketahui kegiatan dioa bersama itu dibuka Ketua Bawaslu Kaltim Hari Dermanto dan dihadiri Wakapolda Kaltim M Sabilul Alif, Danrem 091/ASN Brigadir Jenderal TNI Anggara Sitompul, Asisten Intelijen Kejati Kaltim Aji Kalbu Pribadi, Pamen Ahli Bidang Sosial Kodam VI Mulawarman I Made Alit Yudana, Hakim Tinggi PTA Samarinda H. Arpani.
Selain itu juga dihadiri Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) (Adv)
