Samarinda-Wakil Ketua DPRD Kalimantan Timur Seno Aji mengatakan ada empat proyek pembangunan yang dilaksanakan Pemerintah Provinsi Kaltim belum rampung pekerjaanya atau tidak memenuhi target.
Hal itu berdasarkan hasil peninjauan Anggota Komisi III DPRD Kaltim beberapa waktu lalu.
“Proyek yang dimaksud adalah pembangunan gedung BPKAD Provinsi Kaltim, Pembangunan Rumah Sakit Mata, pembangunan gedung Rumah Sakit Korpri, dan gedung Kantor Inspektorat Kaltim,” kata di Samarinda, Kamis (6/1/2022).
Ia mengatakan beberapa pekerjaaan proyek pembangunan yang mengalami keterlambatan atau lewat batas waktu karena lambannya Pemerintah Provinsi memulai tahapan lelang.
“Ini menjadi sorotan kami dan juga evaluasi, proses pembangunan baru dimulai pada Agustus 2021 sehingga sulit bagi kontraktor merampungkan pekerjaan tepat waktu,”tegas Seno Aji.
Politisi Gerindra itu juga menyesalkan sikap Pemerintah Provinsi Kaltim yang tidak melakukan komunikasi bersama DPRD Kaltim sehingga membuat pengawasan sulit dilakukan.
Padahal proyek pembangunan tersebut menggunakan APBD Kaltim yang harus terlebih dahulu mendapat persetujuan dewan sebagai pemegang fungsi anggaran.
“Kami berharap Pemerintah Provinsi dapat belajar dari pengalaman di tahun lalu sehingga memulai tahapan lelang pada triwulan pertama tahun 2022 agar proyek selesai sebelum bulan Desember,” ujar Seno Aji.
Pewarta : Saputra
Editor : Rhd