Ketua Komisi IV DPRD Kaltim Akhmed Reza Fachlevi mengapresiasi kebijakan pemerintah yang telah menghapus persyaratan tes antigen dan PCR untuk perjalanan. Khususnya bagi warga yang sudah divaksin dosis satu dan dosis dua dan hanya untuk perjalanan dalam negeri.
“Kebijakan pemerintah itu diharapkan konsisten dalam penerapannya dan tidak berubah ubah,” katanya di Samarinda.
Ia mengatakan kebijakan penghapus syarat PCR dan antigen tersebut ditunggu masyarakat, namun terkadang kebijakan dibuat pemerintah pusat berubah-ubah. Jangan sampai hanya ada pada event-event tertentu skala nasional maupun internasional.
Menurutnya setelah antigen dan PCR tidak lagi menjadi syarat pelaku perjalanan domestik bagi masyarakat yang sudah mendapatkan vaksin dua dosis diharapkan bisa kembali meningkatkan perekonomian maupun sektor pariwisata.
Akhmed Reza mengemukakan dengan penghapusan tersebut, masyarakat tetap memperhatikan dampak negatifnya. Dikhawatirkan nanti dengan adanya pelonggaran masyarakat tidak mematuhi protokol kesehatan sehingga kasus covid-19 kembali meningkat.
“Tentunya ini menjadi perhatian kita semua apalagi menjelang bulanRramadhan dan lebaran Idul Fitri. Jangan sampai kebijakan pemerintah berubah lagi, kasihan masyarakat sudah jenuh dengan pandemi covid-19,” ucapnya.
Pewarta: Ahmad
Editor : Rhd
