Samarinda – Komisi IV DPRD Kalimantan Timur menggelar rapat dengar pendapat (RDP) dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kaltim membahas masalah capaian vaksinasi, anggaran dan program tahun 2022.
“Kita membahas penyerapan alokasi anggaran tahun 2021 dan program kerja tahun 2022. Kemudian dibahas juga capaian vaksinasi,” kata Ketua Komisi IV DPRD Kaltim Akhmed Reza Fachlevi, di Gedung E DPRD Kaltim, Jalan Teuku Umar, Samarinda, Selasa (15/03/2022).
Selain membahas tingkat capaian vaksinasi di Kaltim, juga membahas langkah-langkah antisipasi Dinas Kesehatan jika terjadi lonjakan kasus.
“Selain itu RDP juga membahas terkait fasilitas kesehatan dan tenaga kesehatan yang ada di Provinsi Kaltim,” katanya.
Diketahui katanya di Kaltim dibeberapa daerah baik di pedalaman maupun pinggiran, masih banyak kekurangan dokter dan tenaga kesehatan.
Menurutnya banyak sekali rumah sakit maupun puskesmas khususnya tidak ada dokter, perawat, bahkan bidan.
Sementara Pelaksana tugas ( Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kaltim, Masitah mengatakan pada rapat dengar pendapat tersebut menyampaikan bahwa pihaknya menetapkan program perencanaan kesehatan, baik evaluasi tahun 2021 dan kegiatan tahun 2022.
“Kita menjelaskan terkait pelayanan kesehatan, seperti pemberantasan penyakit menular dan tidak menular, kemudian kesehatan masyarakat, serta aspek-aspek perencanaan, “ujarnya.
Masitah menambahkan disampaikan juga terkait kondisi jumlah tenaga kesehatan dan dokter yang ada di Kaltim hingga kebutuhan fasilitas kesehatan baik rumah sakit maupun puskesmas.
Pewarta: Ahmad
Editor : Rhd