Samarinda – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur siap mensukseskan agenda nasional Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024, mulai pemilihan legislatif DPD RI, DPR RI, DPRD, Presiden dan Wapres RI.
Sekda Provinsi Kaltim Sri Wahyuni di Samarinda, Selasa mengatakan, Pemprov Kaltim siap dan patuh kepada Pemerintah Pusat untuk mengawal pelaksanaan pesta demokrasi khususnya di daerah.
“Prinsipnya, Pemprov Kaltim selalu siap menyukseskan Pemilu 2024,” ucap Sekdaprov Kaltim, Sri Wahyuni saat mengikuti sosialisasi dukungan pemerintah dan pemerintah daerah dalam menyukseskan penyelenggaraan tahapan Pemilu 2024 di Kantor Gubernur Kaltim.
Menurut dia, memasuki tahun 2023 Pemprov Kaltim lebih banyak melakukan konsolidasi dan sosialisasi Pemilu 2024 yang dilaksanakan secara serentak kepada masyarakat.
Sri Wahyuni menjelaskan untuk pemilu wakil rakyat, presiden dan wapres, khusus untuk alokasi anggaran lebih banyak dibebankan kepada pemerintah pusat.
Sementara, pemerintah daerah lebih khusus pada konsolidasi saja.
“Pemprov Kaltim selalu siap setelah sosialisasi yang dilakukan KPU RI bersama Kemendagri ini, Pemprov bersama OPD terkait akan terus melakukan konsolidasi dan sosialisasi guna menyukseskan Pemilu serentak ini,” jelasnya.
Sementara, dukungan bantuan dan fasilitasi hingga sosialisasi Pemilu kepala daerah pada November tahun itu, maka Pemprov Kaltim juga siap mendukung terutama melalui alokasi anggaran APBD.
“OPD terkait, dalam hal ini Kesbangpol Kaltim dan Biro PPOD hingga pihak terkait lainnya untuk mempersiapkan jelang pemilihan kepala daerah,” jelasnya.
Selain itu, diketahui Keputusan KPU Nomor 21 Tahun 2022 Pemilihan Umum (Presiden dan Wakil Presiden, DPR, DPD, dan DPRD) digelar 14 Februari 2024 dan Pemilihan Kepala Daerah, baik gubernur, wali kota dan bupati dilaksanakan 27 Nopember 2024. Sementara usulan anggaran penyelenggaraan Pemilihan Serentak 2024 untuk 34 provinsi dan 514 kabupaten/kota mencapai Rp26,2 triliun.
Zoom meeting sosialisasi dibuka Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri Dr Bahtiar dan dihadiri Ditjen Dukcapil Kemendagri Prof Dr Zudan Arif Fakrulloh dan Deputi Bidang Dukungan Teknis KPU RI Muhammad Eberta Kawima, sejumlah Ditjen Kemendagri serta Bawaslu RI. Dipandu Astri Megatari.(Ant)
