Samarinda – Legislator Provinsi Kaltim Ananda Emira Moeis, mengedukasi masyarakat Samarinda tentang pentingnya parenting atau pekerjaan dan ketrampilan orangtua dalam mengasuh anak dengan benar sejak dini.
“Parenting berkaitan dengan upaya pencegahan stunting, yang menjadi target Presiden Jokowi untuk diturunkan hingga 14 persen pada 2024,” katanya di Samarinda, Selasa.
Politikus PDIP Dapil Samarinda itu menyebut, stunting di Kaltim cukup tinggi, sehingga perlu kerja keras dari semua pihak untuk menyelesaikannya. Semua harus saling dukung agar stunting bisa berkurang.
“Stunting paling tinggi di Kutai Kartanegara, Samarinda berada di urutan kedua,” Nanda.
Ia menekankan kepada para orang tua memilikii peran besar dalam mencegah stunting. Oleh karena itu, orang tua harus diberi penyuluhan tentang stunting dan pola asuh yang benar. Pola asuh yang benar bisa menekan risiko stunting pada anak.
Menurutnya para orang tua harus mendapatkan pengetahuan tentang parenting . Zaman sekarang teknologi maju, orang tua harus tahu cara mengasuh anak dan memenuhi kecupuan gizinya.
“Kita kasih tahu bagaimana anak bisa sehat, berakhlak baik, tangguh dan unggul. Karakter anak harus dibentuk sejak usia 0 sampai 12 tahun,” katanya.
Nanda mengajak semua pihak untuk saling mendukung, mulai dari keluarga, pemerintah dan semua lini , mengkatifkan kembali Posyandu bersinergi agar stunting bisa turun sesuai target Presiden Jokowi.
“Mari kita ciptakan SDM Indonesia bebas stunting. Anak-anak Kaltim harus bisa berkompetisi, unggul, berkarakter dan berakhlak baik. Oleh karena itu sejak dini harus diasuh dengan baik,” ajaknya.(*)
