Dua rumah warga di Samarinda ludes terbakar

Loading

Tampak kobaran api membakar rumah warga di Jalan Bukit Barisan Gang Angin RT 15 Kelurahan Jawa, Kecamatan Samarinda Ulu.(Foto: Medsos)

Samarinda -Dua bangunan rumah warga ludes terbakar di permukiman padat penduduk di Jalan Bukit Barisan Gang Angin RT 15 Kelurahan Jawa, Kecamatan Samarinda Ulu, Kota Samarinda pada  Rabu (4/10) malam.

“Kami menerima laporan kebakaran sekira pukul 20.30 WITA. Kami kerahkan puluhan mobil pemadam kebakaran dan relawan menuju lokasi,” ujar Kabid Pemadaman Kebakaran dan Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kota Samarinda Teguh Setia Wardana.

Disdamkar Samarinda mengerahkan tiga posko komando dan peralatan fire tank untuk menangani kebakaran tersebut. Mereka juga dibantu para relawan dari berbagai organisasi guna percepatan pemadaman api.

Menurut Teguh, petugas damkar menghadapi kendala jalan sempit dan akses air yang minim di sekitar lokasi.

Api cepat menyebar, lanjutnya, karena bangunan di permukiman itu sebagian besar berbahan kayu dan bahan mudah terbakar lainnya.

“Kami berhasil memadamkan api sekira pukul 22.00 WITA. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, tapi kerugian materiil diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah,” tutur Teguh.

Teguh menyebut penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak berwenang. Sedangkan jumlah korban terdampak kebakaran masih dalam pendataan.

“Kami mengimbau warga untuk selalu berhati-hati saat menggunakan alat-alat listrik dan kompor di rumah,” tuturnya.

Salah satu warga di permukiman itu, Hakim (55), mengaku kaget saat mendengar teriakan minta tolong dari tetangganya.

Hakim menuturkan api sudah besar dan membumbung tinggi ketika dia mendengar teriakan minta tolong dan keluar rumah.

“Saya panggil keluarga untuk selamatkan diri. Tapi, semua harta tetangga ludes terbakar,,” ungkap Hakim.

Hakim berharap ada bantuan dari pemerintah dan pihak-pihak lain untuk membantu warga terdampak kebakaran.

“Terima kasih kepada petugas pemadam kebakaran dan relawan yang telah berusaha keras memadamkan api,” ucap Hakim.(Ahmad)

 

Share on whatsapp
Share on telegram
Share on twitter
Share on facebook
Share on pinterest
Share on print