Wakil Ketua DPRD Kaltim, Seno Aji, secara aktif mendukung pengembangan sektor perikanan di Kutai Kartanegara (Kukar). Menyadari potensi besar sektor ini, Seno Aji memberikan bantuan berupa cool box untuk pengawetan ikan dan mesin kapal kepada nelayan setempat, bertujuan untuk meningkatkan produktivitas mereka.
Produktivitas sektor perikanan di Kukar mencapai 200 ribu ton per tahun, yang tidak hanya mencukupi kebutuhan lokal tetapi juga menyumbang sekitar 60 persen dari total produksi perikanan Kaltim. Enam kecamatan, seperti Marangkayu, Muara Badak, Anggana, Sangasanga, Muara Jawa, dan Samboja, menjadi sentra perikanan hasil laut di Kukar.
“Bantuan yang kami berikan seperti ratusan mesin kapal, kotak-kotak es untuk pengawet ikan (cool box), dan bantuan lainnya untuk nelayan,” ungkapnya.
Selain memberikan bantuan, Seno juga menjadi perantara nelayan untuk memasarkan produk mereka ke UMKM, bekerja sama dengan dinas terkait di tingkat kabupaten dan provinsi.
“Kemarin kami reses di Separi, nelayan air tawar di sana tidak tahu mau memasarkan produknya kemana. Di sini kami coba jembatani dan kontrol,” ujarnya.
Politikus Gerindra Kaltim itu juga memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara yang memberikan bantuan kepada nelayan. Menurutnya, bantuan tersebut sangat membantu nelayan dalam menjalankan aktivitas mereka.
“Saya mengapresiasi langkah Pemkab Kukar yang telah memberikan bantuan kepada nelayan. Semoga bantuan ini dapat membantu nelayan dalam menjalankan aktivitasnya,” katanya.
Sebagai informasi, setidaknya ada 124 mesin kapal bantuan langsung dari Seno Aji yang diserahkan kepada delapan kelompok nelayan di wilayah Muara Badak, termasuk kelompok nelayan Laleng Madeceng, kelompok Nelayan Mandiri, KUB Jaya Berkah, KUB Pancing Liar, kelompok nelayan Mitra Baru, kelompok nelayan Selebes Borneo, kelompok nelayan Sipurio, dan kelompok nelayan Maritim Pesisir. (*/adv)
