Penajam – Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Makmur Marbun, mengajak masyarakatnya menjadikan sikap cinta kebersihan sebagai budaya agar daerah berjuluk Benuo Taka itu menjadi yang terbersih dan mampu mempertahankan Piala Adipura.
“Kabupaten Penajam Paser Utara telah delapan kali meraih Piala Adipura,” jelas Makmur Marbun usai menerima penghargaan kota terbersih di Jakarta, Selasa.
Penghargaan sebagai daerah terbersih, Adipura, kategori kota kecil bagi kabupaten 2023 itu diterima langsung Pj Bupati Makmur Marbun pada peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) di Gedung Manggala Wanabakti Kementerian LHK.
Penghargaan sebagai daerah terbersih, menurut Makmur Marbun, merupakan buah atas kesadaran warga kabupaten dalam menjaga kebersihan lingkungan.
“Penghargaan untuk seluruh warga kabupaten dan jadikan cinta kebersihan sebagai budaya di kehidupan sehari-hari,” tambahnya.
Diharapkan kerja sama antara masyarakat dan pemerintah kabupaten terus terjalin dalam menjaga kebersihan dipertahankan agar tahun berikutnya dapat kembali meraih Piala Adipura.
Kerja sama seluruh elemen masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan, kata dia, membawa kabupaten kembali meraih Piala Adipura dari Kementerian LHK.
Apresiasi juga diberikan terhadap kinerja dinas terkait dan seluruh organisasi perangkat daerah, serta masyarakat dalam mewujudkan kabupaten sebagai daerah terbersih untuk kategori kota kecil.
“Piala Adipura juga menjadi kado istimewa untuk hari jadi kabupaten ke-22 pada bulan ini (Maret 2024),” ujarnya
Apalagi Kabupaten Penajam Paser Utara sebagai serambi Kota Nusantara, ibu kota negara masa depan Indonesia, sehingga harus menjadi yang terbersih dan ramah, demikian Makmur Marbun. (Ant)