Kejurnas panahan memperebutkan piala Panglima TNI

Loading

Pengdam VI/Mulawarman Brigjen TNI Bayu Permana, Komandan Resort Militer 091/ASN Brigjen TNI Angga Sitompul, serta Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Samarinda Muslimin saat pembukaaan open turnamen panahan piala Panglima TNI di GOR Kadrie Oening Samarinda (Foto: Niko)

Samarinda – Dalam rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) TNI ke-79 seluruh wilayah di Indonesia mengadakan kejuaraan nasional (Kejurnas) panahan memperebutkan piala Panglima TNI.

“Tujuan kegiatan ini untuk mempererat tali Silaturrahmi antara prajurit TNI, Polri dan masyarakat  serta meningkatkan prestasi para atlet,” kata  Kepala Staf Komando Daerah Militer (Kodam) VI/Mulawarman Brigadir Jendral TNi Bayu Permana, saat membuka Kejurnas panahan piala Panglima TNI di GOR Kadrie Oening Samarinda, Jum’at.

Ia mengatakan pada open turnament panahan i tersebut Panglima TNI Jendral Agus Subianto menaruh harapan kepada para prajurit dan masyarakat dapat terbangun jiwa yang sehat.

Lanjutnya, melalui kegiatan tersebut dapat terlihat bibit-bibit atlet yang memiliki potensi untuk berprestasi, serta sebagai wujud keikutsertaan TNI dalam membantu pemerintah di bidang olahraga.

“Khususnya olahraga panahan, merupakan aktivitas untuk menghasilkan perubahan yang menyeluruh, baik disiplin, tanggung jawab, kerja sama, dan percaya pada kekuatan diri sendiri,” katanya.

Komandan Resort Militer (Danrem) 091/Aji Surya Natakusuma Brigjen TNI Anggara Sitompul menambahkan secara khusus di Kalimantan Timur dilaksanakan Kejurnas cabang panahan.

“Kejuaraan ini diikuti  sejumlah club panahan  dari beberapa provinsi memperebutkan piala Panglima TNI,” ucapnya.

Ia menjelaskan dalam Kejurnas panahan Panglima TNI tersebut terbagi dalam tiga kategori yaitu Barebow 5 meter untuk usia di bawah 11 tahun, Barebow 50 meter untuk umum, dan Barebow 70 meter untuk umum.

Kejurnas itu diikuti sebanyak 240 peserta dari berbagai daerah. Berlangsung mulai tanggal 1 sampai 3 November 2024 di GOR Kadrie Oening, Samarinda.

“Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara TNI, pemerintah dan swasta yang sama-sama berkontribusi dalam mengembangkan pembinaan di bidang keolahragaan,” kata Brigjen TNI Anggara.

Dia menambahkan dengan sinergi yang baik, TNI dapat berkontribusi dalam kegiatan apapun. (Niko/Adv)