Samarinda – Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kalimantan Timur (Dispora Kaltim) menggelar pelatihan kecakapan hidup (life skill),menyesuaikan potensi pada masing-masing wilayah.
Plh Kepala Dispora Kaltim Sri Wartini mengatakan pelatihan yang digelar pihaknya lebih disesuaikan dengan minat dan potensi yang ada di masing-masing wilayah, sehingga keluaran dari pelatihan bisa lebih cepat diaplikasikan.
“Kalau sebelumnya hanya membuka wawasan, tahun ini kami sesuaikan dengan skill apa yang diminati pemuda. Misalnya, di daerah pesisir yang banyak penghasil ikan, kami berikan pelatihan yang cocok untuk mereka,” ujarnya.
Ia mengatakan Dispora Kaltim dalam menggelar pelatihan bekerja sama dengan pemerintah kabupaten dan kota dalam pengiriman peserta, memastikan pelatihan ini benar-benar menciptakan dampak nyata bagi pengembangan pemuda di Kaltim.
Sri Wartini menegaskan bahwa pelatihan kecakapan hidup (life skill), baik potensi dalam diri pemuda sebagai calon peserta maupun potensi lokal daerah masing-masing.
Misalnya, jika di daerah perkotaan dengan padat penduduk, namun di kawasan itu belum ada salon kecantikan atau masih terbatas, maka pemuda setempat diarahkan mengikuti pelatihan tata rias, barbershop, dan sejenisnya.
Kemudian jika di kawasan pedesaan dengan banyak produksi pisang seperti di Kabupaten Kutai Timur yang merupakan sentra pasang, maka pemuda setempat diarahkan mengikuti pelatihan pengolahan produk turunan pisang, dan lainnya.
Sri Wartini menambahkan bahwa pelatihan sebelumnya hanya memperluas wawasan pemuda pada 2023, kini berfokus pada pengembangan keterampilan khusus, seperti digital marketing, desain grafis, hingga pelatihan yang relevan bagi kebutuhan di wilayah pesisir. (Gof/Adv)